SINJAI,- Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif, secara resmi membuka Seminar dan Pameran Pelatihan Sekolah Ramah yang digelar di Auditorium Andi Azikin, Selasa (16/12/2025).
Kegiatan ini mengusung tema “Penguatan Karakter dan Budaya Positif untuk Sekolah Tanpa Perundungan” sebagai upaya menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan berkarakter.
Seminar dan pameran tersebut turut dihadiri Kepala Pusjar SKMP LAN, Dr. Muhammad Aswad, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, serta Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bulukumba.
Kepala Dinas Pendidikan Kab. Sinjai, Irwan Suaib, dalam laporannya, menyampaikan bahwa Program Sekolah RAMAH Kabupaten Sinjai diikuti oleh 40 orang peserta, yang terdiri dari 20 kepala sekolah dan 20 guru.
Dalam sambutannya, Bupati Sinjai menyampaikan harapannya agar Kabupaten Sinjai terus berkembang sebagai daerah yang maju, berkarakter, dan berkomitmen terhadap kemajuan pendidikan. Ia menegaskan bahwa pendidikan berkualitas merupakan cita-cita nasional yang harus diwujudkan secara bersama-sama.
“Pendidikan yang maju lahir dari kolaborasi. Anak-anak harus merasa bahwa guru, sekolah, dan orang tua adalah satu kesatuan yang saling mendukung sehingga dari kolaborasi tersebut akan tumbuh pendidikan yang bertanggung jawab dan penuh inovasi,” ujarnya.
Bupati juga menekankan bahwa komitmen pemerintah hadir melalui kepemimpinan yang membangun kerja sama secara kolaboratif. Dengan sinergi yang kuat dan tangguh, ia optimistis Kabupaten Sinjai dapat terus dibangun menjadi daerah yang lebih baik, bersih, aman, dan ramah.
Selain itu, Bupati Sinjai juga mengajak seluruh elemen pendidikan untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam dan sumber daya lainnya secara saling mengisi dan memperkuat kolaborasi dalam membangun daerah.
Menutup sambutannya, Bupati Sinjai mengingatkan pentingnya menghadirkan hati dalam dunia pendidikan. Ia mengajak para guru untuk membersamai anak-anak di sekolah dengan penuh kepedulian serta mencegah segala bentuk perundungan (bullyying) baik antar anak, guru kepada anak, maupun antar sesama guru.
“Sekolah harus menjadi tempat yang aman dan ramah, yang dipenuhi rasa cinta terhadap anak, cinta terhadap sekolah, dan cinta terhadap kepemimpinan. Karena pada dasarnya, kita semua adalah anak-anak pemimpin,” pungkasnya.
Usai membuka kegiatan, Bupati Sinjai melakukan kunjungan ke stand-stand pameran yang menampilkan berbagai berbagai praktik dan inovasi pendukung terwujudnya sekolah ramah anak.