Pj Bupati Sinjai Buka Pelatihan Pelaporan Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Melalui Aplikasi SIMFONI PPA

0

SINJAI,- Bupati Sinjai membuka pelatihan pencatatan dan pelaporan kasus Kekerasan Terhadap Perempuan (KTP), Kekerasan Terhadap Anak (KTA), Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), dan Anak Berhadapan Hukum (ABH) melalui aplikasi Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (SIMFONI PPA) di Wisma Sanjaya, Rabu (04/09/2024).

Dalam sambutannya, Pj Bupati Sinjai mengungkapkan bahwa menurut data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) per Agustus 2024, kasus-kasus KTP, KTA, TPPO, dan ABH menunjukkan tren peningkatan baik dalam kuantitas maupun keragaman modus. 

"Fenomena ini tentu wajib dibarengi dengan pencatatan dan pelaporan terintegrasi antara lembaga layanan yang melakukan penanganan kasus. Hal inilah yang mendorong Kementerian PPPA Republik Indonesia untuk menginisiasi aplikasi SIMFONI PPA," jelas Pj Bupati.

Lebih lanjut disampaikan Pj Bupati, Aplikasi SIMFONI PPA diharapkan dapat menyediakan data yang valid dan akurat, tidak hanya untuk penanganan kasus, tetapi juga sebagai dasar dalam menyusun perencanaan program dan kebijakan perlindungan perempuan dan anak di Kabupaten Sinjai. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, termasuk antar perangkat daerah, aparat penegak hukum, dan organisasi kemasyarakatan.

"Upaya perlindungan perempuan dan anak harus dilakukan secara kolaboratif. Semoga kegiatan hari ini dapat menjadi wadah untuk menyatukan langkah kita dalam menangani kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak dengan lebih baik," tambahnya.

Di akhir sambutannya, Pj Bupati Sinjai berharap pelatihan ini dapat meningkatkan komitmen dan kerjasama dalam sistem pencatatan dan pelaporan kasus melalui aplikasi SIMFONI PPA.

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)