SINJAI,- Bupati Sinjai yang di wakili Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra, Andi Irwansyahrani Yusuf, S.STP, M.Si menghadiri sekaligus membuka secara resmi temu pendidik Nusantara ke XII tingkat Kabupaten Sinjai bertempat di ruang pertemuan Dinas Perpusip Sinjai, Minggu, (20/7/2025).
Pada kesempatan itu, Irwan menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi - setingginya kepada panitia terkhusus pada pengurus yang telah menyelenggarakan TPN ke XII ini. Dengan mengangkat tema 'Iklim pendidikan dan Pendidikan Iklim' tentu memiliki makna sebagai sebuah makna dan langkah yang besar dalam upaya kita untuk menciptakan pendidikan yang lebih baik, tidak hanya dari sisi kualitas pengajaran, tapi dari segi lingkungan dan iklim yang mendukung proses belajar mengajar.
" Tema ini jelas sangat relevan dengan tantangan yang kita hadapi saat ini baik dari segi perubahan iklim yang berpengaruh terhadap kehidupan kita maupun iklim pendidikan yang harus mampu mengakomodasi perkembangan zaman dan kebutuhan siswa, ujar Irwan.
Lebih lanjut, Asisten 1 Irwan Syahrani menyampaikan bahwa pendidikan itu sejatinya memang harus berperan dalam membentuk kesadaran lingkungan. Perubahan iklim yang kita rasakan saat ini seharusnya menjadi momentum bagi bapak dan ibu sebagai tenaga pendidik generasi muda agar lebih peduli terhadap alam sekitar, misalnya dengan memasukkan nilai - nilai keberlanjutan dan pelestarian lingkungan dalam pembelajaran yang di berikan. Semua tujuan besar itu bisa kita wujudkan khususnya bagi bapak dan ibu sebagai tenaga pendidik harus terus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Kompetensi sebagai gurus harus terus di tingkatkan. Kita semua harus menyadari bahwa pendidikan yang berkualitas membutuhkan lebih dari sekedar SDM yang cukup namun juga di butuhkan semangat untuk belajar dan berinovasi. "Sekaranglah saatnya di momentum pertemuan ini para guru dapat memperoleh wawasan, memperkaya pengetahuan terkait isu lingkungan dan perubahan iklim. Dengan demikian ilmu yang di peroleh pada kesempatan ini setidaknya bisa di aplikasikan di ruang kelas dengan harapan mampu membentuk generasi yang lebih cerdas, kritis serta peduli terhadap lingkungan kita," pinta Irwansyahrani.
Usai membuka kegiatan TPN di lanjutkan dengan diskusi dan talkahow pendidikan, kelas berbagi praktek baik guru dan pemimpin pembelajaran serta cerdas cermat guru (CCG) yang di hadiri Sekretaris Dinas Pendidika, ratusan guru serta pegiat pendidikan.
