SINJAI,- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa memimpin rapat pembahasan terkait peningkatan cakupan Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek), Rabu (11/6/2025).
Rapat yang berlangsung di Ruang Sekda ini merupakan langkah strategis Pemerintah Kabupaten Sinjai untuk memperluas cakupan perlindungan bagi tenaga kerja melalui program BPJS Ketenagakerjaan.
Dalam pertemuan tersebut, pembahasan difokuskan pada penyusunan langkah konkret guna meningkatkan kepesertaan Jamsostek serta memperkuat sinergi antarsektor dalam mendukung pencapaian target nasional.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sinjai, Andi Nurisma mengungkapkan bahwa saat ini cakupan kepesertaan di Kabupaten Sinjai baru mencapai 33,6 persen.
Menurutnya, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 2024, kepala daerah diwajibkan meningkatkan cakupan kepesertaan minimal 20 persen dari capaian tahun sebelumnya.
"Targetnya, pada bulan Desember, Kabupaten Sinjai dapat meningkatkan cakupan kepesertaan hingga 40 persen atau menambah sekitar 50 ribu peserta," ujar Andi Nurisma.
Ia menambahkan, sejumlah sektor yang menjadi fokus perluasan kepesertaan tahun ini antara lain pekerja keagamaan, pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), serta koperasi.
Sementara itu, Sekda Sinjai menegaskan bahwa pemerintah daerah mendukung penuh target nasional dalam memperluas cakupan jaminan sosial ketenagakerjaan. Ia berharap sinergi lintas sektor dapat memperkuat upaya bersama dalam mencapai target yang telah ditetapkan.
“Pemerintah Daerah sangat mendukung program ini. Kami optimis bisa melebihi 40 persen dari target yang ditetapkan,” ungkapnya.
Rapat tersebut turut dihadiri oleh Plt. Kepala BKAD Andi Ilham Abubakar, Kadis PMD Yuhadi Samad, Kepala Bappeda Haerani Dahlah, Kadis Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja H. Ramlan Hamid, serta Kabag Kesra Hj. Kamriah Yusuf.
