SINJAI,- Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif bersama Sekretaris Daerah Kab. Sinjai, Andi Jefrianto Asapa serta perwakilan Forkopimda mengikuti Pembukaan Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting melalui aplikasi zoom meeting yang dilaksanakan di Command Center Rumah Jabatan Bupati Sinjai, Selasa (27/05/2025).
Kegiatan yang dibuka oleh Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi terlaksana berdasarkan Surat Gubernur Sulawesi Selatan Nomor: 005/6024/BAPPELITBANGDA tanggal 20 Mei 2025 perihal Undangan Mengikuti Penilaian Kinerja Pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten/Kota (Lokus 2024) Prov. Sulsel Tahun 2025.
Dalam sambutannya, Wagub Sulsel menyampaikan bahwa sejauh ini upaya penurunan stunting di wilayah Sulawesi berhasil turun 23,06 % di Tahun 2024. Namun inovasi penanganan stunting tidak terhenti begitu saja mengingat untuk mencapai Generasi Emas 2045 maka capaian penanggulangan stunting harus berhasil dalam lingkup nasional.
Hal ini pula menurut Fatmawati Rusdi yang menjadikan Penurunan Stunting sebagai Program Nasional oleh Pemerintah Pusat.
“Salah satu tantangan dalam mewujudkan Generasi Emas 2045 adalah adanya Stunting. Inilah alasan mengapa masalah gizi menjadi prioritas Nasional, Pusat, dan Daerah. Kekurangan gizi
memiliki dampak luas yang dapat menghambat perkembangan pendidikan, ekonomi dan masa depan anak.” Jelas Wagup Sul-Sel.
Untuk itu Fatmawati Rusdi kembali mengimbau agar para Pemerintah Daerah senantiasa memperhatikan program inovasi penurunan Stunting, termasuk sosialisasi peningkatan gizi bayi dan anak melalui pemberian ASI Eksklusif dan konsumsi makanan bergizi lainnya.
Acara virtual ini turut dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Bidang Sosial dan SDM, Para Asisten Setdakab Sinjai, serta Kepala OPD dan stakeholder terkait lainnya.
