SINJAI,- Asisten Administrasi Umum Setdakab Sinjai, Andi Ariany Djalil mewakili Pj. Bupati Sinjai membuka Pelatihan Fasilitator Pendamping Satu (PFP 1) yang digelar Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kabupaten Sinjai.
Kegiatan yang mengusung tema “Fasilitator Inklusif dan Visioner” ini berlangsung pada Jumat (24/01) di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai.
Dalam sambutannya, Andi Ariany menyampaikan harapan Pj. Bupati Sinjai agar peserta pelatihan ini mampu menghadirkan IPM sebagai organisasi yang inklusif, sehingga dapat merangkul semua kalangan pelajar untuk diberdayakan.
"Melalui pelatihan ini, saya sangat berharap peserta mampu mengembangkan kesadaran kritis dalam memahami dan mengamalkan nilai-nilai paradigma gerakan, sehingga dapat menjadi problem solver di tengah masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga berharap pelatihan ini menjadi momentum untuk memperkuat peran IPM dalam menyatukan keberagaman dan mendorong kemajuan pendidikan di Kabupaten Sinjai.
"Diharapkan ke depan IPM ini mampu menyatukan keberagaman demi terwujudnya kemajuan pendidikan serta meningkatnya pengembangan karakter bagi pelajar khususnya di Kabupaten Sinjai yang lebih baik lagi di masa yang akan datang," ujarnya.
Di akhir sambutannya, Andi Ariany mengajak seluruh kader IPM menjadi role model dan bagian dari solusi dalam menghadapi berbagai tantangan generasi muda di masa depan.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh, di antaranya Ketua Umum PW IPM Sulsel Zuljalali Wal Ikram, Perwakilan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sinjai Ustadz Maddolangeng, serta pimpinan organisasi otonom Muhammadiyah dan organisasi kepemudaan se-Kabupaten Sinjai.