SINJAI,- Pelaksana harian (Plh.) Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai, Drs Andi Ilham Abubakar, MH optimis melalui kolaborasi kerja berbagai pihak, menjadi kunci untuk memastikan konvergensi antar program hingga ke tingkat desa/kelurahan untuk menurunkan angka stunting bisa terlaksana dengan baik. Upaya ini tidak bisa hanya dilakukan oleh satu lembaga saja, namun di butuhkan keterlibatan semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan desa/kelurahan, akademisi, media, swasta, lembaga swadaya masyarakat, dan mitra pembangunan lainnya.
Hal itu di kemukakan Plh. Sekda Andi Ilham saat mewakili Pj. Bupati di sela-sela pembukaan rapat koordinasi dan monitoring serta evaluasi tim percepatan penurunan Stanting bertempat di Wisma Sanjaya, Sinjai Utara, Kamis (3/10/2024).
Lebih lanjut, di katakan bahwa memang harus menjadi komitmen bersama antara pemerintah daerah maupun pusat dalam menurunkan angka stunting dengan target turun 14% ditahun 2024 nanti bisa terwujud. " Saya kira dengan diadakannya kegiatan ini dapat menjadi wadah sekaligus sebagai penguat komitmen Pemerintah Daerah dalam percepatan penurunan angka stunting baik di tingkat kabupaten, tingkat kecamatan maupun tingkat desa. Selain itu dengan adanya rapat koordinasi ini menjadi langkah strategis antara pemerintah Kabupaten Sinjai untuk mengoptimalisasi percepatan penurunan angka stunting. Mari kita bersama untuk mencegah dan menanggulangi stunting sesuai tupoksi kita masing-masing," katanya.
Terakhir beliau mengingatkan terkait persiapan Survei Status Gizi Indonesia, perlu dipastikan bahwa data yang di miliki oleh pemerintah daerah akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Data ini sangat penting untuk merumuskan kebijakan dan intervensi yang tepat dalam penanganan masalah gizi khususnya di Kabupaten Sinjai. Oleh karena itu, kolaborasi antara instansi terkait dan pemangku kepentingan sangat diperlukan agar pelaksanaan survei dapat berjalan lancar," kunci Andi Ilham.
Rapat koordinasi tersebut di hadiri, antara lain para kepala OPD, para camat, kepala puskesmas, para koordinator penyuluh KB, technical assistent satgas Stanting Sinjai serta penanggungjawab tehnis enumerator SSGI Se Kabupaten Sinjai. Usai rakor di lanjutkan dengan persiapan penilaian Survei Status Gizi Indonesia (SSGI).